majalah militer

22 Januari 2009, Jakarta -- KOMANDAN Korps Marinir Mayjen (mar) Djunaidi Djahri membuka secara Latihan Gabungan Pasukan Khusus TNI di Sekolah Staf dan Komando TNI AL (Seskoal), Jakarta, Rabu (21/1).

Menurutnya, pasukan khusus TNI selalu dihadapkan pada kemungkinan kontijensi aksi terorisme di wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Latihan menjadi kesempatan masing-masing angkatan berlatih dan bekerja sama secara komprehensif menanggulangi ancaman.

"Diharapkan tersusun rencana operasi yang dapat digunakan sewaktu-waktu baik secara operasional, taktik, tehnik dan prosedur," katanya dalam siaran pers yang diterima redaksi.

Latihan juga bisa menciptakan dampak psikologis yang menguntungkan seluruh anggota pasukan khusus TNI. Latihan akan dibagi dalam dua tahap. Gladi Posko berlangsung di Seskoal selama dua hari hingga hari ini. Sedangkan Gladi Lapangan dilegar di Hotel Peninsula, Bandara Sam Ratulangi, dan Perairan Teluk Manado pada 4 dan 5 Februari mendatang. Latihan gabungan ini menjadi gelaran kedua setelah kegiatan serupa digelar awal tahun lalu di Batam. (jurnalnasional)