Uji Terbang Sukhoi Baru TNI AU Sukses


22 Januari 2009, Jakarta -- Satu unit pesawat jet tempur Sukhoi SU-30MK2 baru milik TNI Angkatan Udara yang tiba di Indonesia pada 26 Desember 2008 bernomor kode TS3005 sukses menjalani uji terbang (test flight) di Pangkalan Udara (Lanud) Sultan Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan.

"Uji terbang selama satu jam untuk memastikan bahwa semua sistem pesawat berfungsi dengan baik dilakukan oleh penerbang Rusia, Dhemchenko DN Tarakanov," ungkap Komandan Wing 5 Lanud Sultan Hasanuddin Kolonel Pnb Arif Mustofa, Kamis.

"Uji terbang pertama dijalani oleh Sukhoi TS3005 dan telah berjalan sukses. Uji terbang dilakukan selama satu jam," tutur Mustofa yang memantau langsung proses uji terbang tersebut.

Perusahaan Rusia penghasil pesawat tempur Sukhoi pada 21 Agustus 2007 mengumumkan penjualan enam pesawat tempur Sukhoi (masing-masing tiga unit SU-30MK2 dan SU-27SKM) kepada Indonesia senilai sekitar 300 juta dolar AS (Rp2,85 triliun).

Kedatangan keenam pesawat tersebut akan melengkapi empat pesawat Sukhoi yang telah dimiliki TNI AU sejak September 2003.

Sebelumnya dua pesawat Sukhoi SU-30MK2 dengan nomor kode TS3003 dan TS3004 telah menjalani uji terbang pada dua pekan silam dan berjalan sukses.

Dengan uji coba tersebut, berarti ketiga pesawat jet tempur Sukhoi SU-30MK2 yang tiba pada 26 Desember 2008 tersebut siap diserahterimakan dari Pemerintah Rusia kepada TNI-AU. Rencananya, ketiga pesawat jet tempur buatan Rusia itu akan diserahkan kepada Pemerintah Indonesia awal Februari 2009.

Sementara itu, tiga pesawat Sukhoi jenis SU-27SKM akan tiba bertahap mulai 2009 hingga 2010. Dengan kedatangan enam Sukhoi hingga 2010, maka TNI AU memiliki sepuluh unit Sukhoi. (mediaindonesia.com)

You can leave a response, or trackback from your own site.
Powered by Blogger